Golkar, Hanura dan Gerindra Dipastikan Pecah Kongsi

Oelamasi, KI – Partai Golkar, Hanura dan Gerindra DPRD Kabupaten Kupang dipastikan pecah kongsi atau tidak lagi menjalin hubungan kerjasama sebagi fraksi gabungan.

Kebersamaan ketiga partai politik yang menjalin koalisi dengan nama fraksi Golkar Gerakan Hati Nurani Indonesia Raya selama 30 bulan sepertinya telah berakhir tanggal 9 Maret 2022 seiring berakhirnya masa jabatan Alat Kelengkapan Dewan (AKD).

Daniel Taimenas Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Kupang, Kamis (17/03/2022) di Kupang mengatakan, masing-masing partai politik memiliki kepentingan politiknya sendiri.

“Saya sebagai Ketua Partai Golkar Kabupaten Kupang terbuka menerima Hanura dan Gerindra kalau masih ingin bergabung, tapi kalau penentuannya lain saya mau bilang apa,”Ujar Daniel Taimenas.

Menurutnya, semua partai akan menentukan sikap politiknya dalam pemilihan pimpinan AKD untuk masa jabatan 30 bulan mendatang hingga akhir masa Bhakti DPRD tahun 2024.

Baca Juga  Tampung Naker Ilegal di Desa Oebelo, Polres Kupang Amankan Pelaku TPPO

Ia menyampaikan terimakasih atas kebersamaan selama dua tahun setengah. Dalam kurun waktu itu dipastikan ada perbedaan pandangan politik baik dalam maupun diluar sidang.

“Semua fraksi yang ada di DPRD saya pikir baik, semua perbedaan pandangan politik bermuara pada kepentingan masyarakat, mau dari fraksi mana saja, semua berjuang demi masyarakat,”Tandasnya.

Daniel Taimenas yang juga sebagai Ketua DPRD Kabupaten Kupang tidak menampik jika partai Golkar akan bergabung dengan partai lainnya dalam pemilihan AKD pekan depan.

Tome da Costa, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Kupang yang dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Kamis (17/03/2022) memastikan bahwa Gerindra tidak lagi berkoalisi dengan Golkar.

Baca Juga  Pelaksana Pekerjaan Jalan Oelbiteno-Hualoko Siap Lakukan Perbaikan

Menurutnya, Partai Gerindra sudah bersama partai Golkar selama dua tahun setengah namun untuk kali ini dipastikan keduanya tidak lagi bersama.

Partai Gerindra kata dia memang akan berkoalisi dengan partai lain dan bukan dengan partai Golkar dalam pemilihan AKD pekan depan.

Namun demikian, dirinya enggan menyebutkan dengan partai mana Gerindra akan berkoalisi nantinya.

Sementara itu, informasi yang berhasil dihimpun menyebutkan bahwa Partai Hanura dan Gerindra sepertinya akan berkoalisi dengan Partai Demokrat, PKPI dan PKB menjadi satu fraksi gabungan.

Bersatunya lima partai itu dalam satu koalisi disinyalir akan menjadi kekuatan baru untuk merebut pimpinan AKD di lembaga DPRD untuk dua setengah tahun berikutnya. (Jessy)

0 Today: 0 Total: 914590

Komentar